Rabu, 07 September 2022

Komitmen Menulis di Blog

Resume ke-8

Tanggal            : 7 September 2022

Tema                : Komitmen Menulis di Blog

Narasumber      : Drs. Dedi Dwitagama, M. Si

Moderator         : Sim Chung Woi, S. P.




Pelatihan belajar menulis PGRI malam ini akan dibersamai oleh narasumber yang bisa dipanggil Koko  Sim yang mungkin beberapa tahun yang lalu wajahnya sebelas duabelas mirip dengan pemain Korea Wi Ha-Joon. Tidak percaya, coba deh buka google he he heKoko Sim seorang guru di SPK Saint Peter School, Jakarta Utara yang merupakan alumni BM gel.26  (Mei-Juli 2022). 

Koko Sim membuka pelatihan dengan memperkenalkan nararumber yaitu Kang Dedi yang luar biasa menjadi guru Blog  OmJay. Beliau menjadi Narasumber, Trainer dan Motivator bidang Pendidikan, Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, HIV/AIDS, Kepemimpinan, Berbicara dimuka Umum, Teknologi Informasi dan Komunikasi/TIK-Information Communication Technologi/ICT. Trainer and Motivator on Education, Drug abuse Prevention, Leadership, and Public Speaking, ICT. Ingin mengetahui siapa sosok Kang Dedi, dapat membuka blog http://dedidwitagama. wordpress.com.  



Menulis bukan karena keturunan. Hal itu diperjelas dengan cerita kang Dedi bahwa Beliau merupakan anak dari seorang polisi dan mengenal blog dari adiknya nomor 5 yang saat ini mengelola Blog Pendidik..

Presentasi Kang Dedi malam ini adalah yang ke-1.177 sejak tahun 1990. Menurut Kang Dedi bahwa Blog (dari kata web log[1]) adalah bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web. Tulisan-tulisan ini sering kali dimuat dalam urutan isi terbaru dahulu sebelum diikuti isi yang lebih lama, meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.

Lanjut Kang Dedi "Komitmen adalah tindakan untuk melakukan sesuatu. Dengan kata lain, komitmen merupakan bentuk dedikasi atau kewajiban yang mengikat kepada orang lain, hal tertentu, atau tindakan tertentu., jika anda bertanya semua bisa berkomitmen ... ga mungkin, krn kita semua tak sama dan berkomitmen dalam hal apa saja itu sangat susah".

Menulis bukan karena keturunan. Hal itu diperjelas dengan cerita kang Dedi bahwa Beliau merupakan anak dari seorang polisi dan mengenal blog dari adiknya 

Ada trik agar blog kita banyak dikunjungi pengunjung yaitu dengan kita rajin mengunjungi blok orang lain dengan meninggalkan komentar dan dengan menggunakan judul yang sedang tren sehingga saat orang membukanya akan langsung terhubung ke blog kita. Itu merupakan voice yang dikirim Kang Dedi berdasarkan pertanyaan dari pak Lalu.

Voice Note berikutnya berisi tentang Jika menulis blog bukan dari hati, menulis bukan dari yang ingin ditulis, menulis karena tren, ingin trending, sehingga tidak menimbulkan kepuasan seperti orang kaya yang tidak puas dengan kekayaannya. 

Cara melawan jika malas menulis saat kesibukan melanda yaitu dengan tidak menulis. karena menulis blog itu suka rela maka tidak perlu paksakan menulis tetapi jika ada keinginan untuk menulis tetapi tidak ada ide maka gunakan momen itu dibuang. Cara menemukan ide untuk menulis dengan mengunjungi blog orang lain, menonton situs dalam dan luar negeri, tik tok, instagram atau yang lain walaupun hanya satu atau dua alenia yang bisa diterbitkan tidak harus hari itu dengan memegang komitmen dalam waktu yang panjang dan secara rutin mislnya ssetiap hari, tiap minggu atau tiap bulan  karena tiap orang mempunyai stile unik masing-masing



Jika kita ingin membuat tulisan yang bermanfaat buat orang, maka orang akan menunggu tulisan kita untuk dimanfaatkan ... misalnya, resep, bahan ajar, lagu, puisi, cerpen, tips dan trik ... atau apa saja yang menarik org lain,  mengunakan teknik MIRRORING  yaitu membayangkan apa yang ingin anda lihat di blog orang lain, tuliskan saja tentang hal itu.

Menjadi penulis blog tidak dikarenakan karena keturunan seperti Kang Dedi yang merupakan anak dari polisi dan mengenal blog dari adiknya. Beliau menjadi bloger karena menikmati apa yang disukai tanpa melihat sedang trend atau tidak. 

Komitmen menulis tergantung diri kita sendiri, tidak ada yang memaksa, kapanpun kita mau sesuai dengan kondisi dan kemampuan dan tidak ada yang menyalahkan kapanpun ingin memposting blog seperti rumah sendiri, ingin diisi penuh, sedikit atau kosong, itu semua tergantung kita yang mempunyai blog. Artinya bahwa merdeka membuat blog. Kendala yang dihadapi saat menulis di blog yang paling dominan malas dan kering ide. 

Cara agar blog kita menarik:

1. Lihat blog teman-teman yang dianggap bagus dan bisa dijadikan referensi dengan mengikuti polanya, menggunakan template yang sama, 

2. Gunakan warna yang sesuai selera kita, 

3. Tambahkan foto dan video yang mendukung postingan, 

4.  Bertanya kepada orang terdekat tentang blog kita (sahabat, kerabat, atau murid) 

5.  Revisi stiap kali tulisan kita merasa perlu direvisi

Uraian di atas merupakan jawaban singkat dari berbagai pertanyaan yang diajukan peserta pelatihan yang banyak dijawab oleh kang Dedi dengan voice note. Diharapkan para peserta agar lebih trampil dalam membuat resume bahkan dilatih menjadi wartawan.

Menulis tidak perlu merasa terbebani, tulislah sesuai selera kita. Menulis blog kapanpun kita mau. Jadi menulislah dari hati. Moga kita bisa mengikuti kang Dedi dalam berkarya.




3 komentar:

2.3.a.4.1.Eksplorasi Konsep Modul 2.3 - 2.1 Konsep Coaching secara Umum dan Konsep Coaching dalam Konteks Pendidikan

 Beriku t ma teri yang saya ambil pada LMS CGP 06  tugas Eksplorasi Konsep dimana CGP harus menjawab dua per tanyaan yai tu: Dari beberapa d...