Gerung, 4 Oktober 2022
Amarah tak Bertepi
Karya : Suartini Iklima
Amarahku dalam sepi tak berujung
Aku hancur dalam amarah
Luapan emosi tapi tak tersalurkan
Tercengkram tanpa dapat berontak
Terkoyak dalam kesakitan
Kesendirian hadapi kekacauan batin
yang ingin menghempaskan segala aral di depan.
Tanpa peduli akan semakin menyakitkan
Biarkan ketidak pedulianku ini
Sampai aku tak dapat menerimanya lagi
Hancur luluh berkeping tak tersisa
Dengan derita dan nestapa
Aku hanya butuh satu kata "maaf".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar